Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kabut Asap Kembali Selimuti Kalimantan Selatan : Tips menjaga kesehatan saat ada kabut asap

Kabut Asap Kembali Selimuti Kalimantan Selatan (arrapedia.net)

Banjarmasin, Kabut asap kembali menyelimuti sejumlah wilayah di Kalimantan Selatan (Kalsel) pada hari ini, Jumat (8/9/2023). Kabut asap ini disebabkan oleh kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di sejumlah wilayah di provinsi Kalimantan Selatan.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel, hingga Kamis (7/9/2023) malam, terdapat 137 titik api di Kalsel. Titik api tersebut tersebar di 11 kabupaten dan kota, yakni Banjarbaru, Banjar, Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Tanah Bumbu, Tanah Laut, Tapin, dan Tabalong.

Kabut asap ini menyelimuti sejumlah wilayah di Kalsel, mulai dari Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Tanah Laut, Banjar, Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Tanah Bumbu, Tanah Laut, Tapin, dan Tabalong.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel, Fadliansyah, mengatakan, kabut asap ini mengganggu aktivitas masyarakat, terutama di pagi hari. Kabut asap ini juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan, seperti iritasi mata, tenggorokan, dan saluran pernapasan.

Fadliansyah mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kabut asap ini. Masyarakat diminta untuk menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan, dan menghindari aktivitas di luar ruangan di pagi hari saat kabut asap sedang pekat.

Selain itu, Fadliansyah juga meminta masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan secara sembarangan. Pembakaran lahan secara sembarangan dapat menyebabkan karhutla, dan kabut asap.

Sumber :BPBD Kalimantan Selatan

Tips menjaga kesehatan saat ada kabut asap

Kabut asap yang disebabkan oleh kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, terutama bagi kelompok rentan, seperti anak-anak, lansia, dan penderita penyakit pernapasan. Untuk menjaga kesehatan saat ada kabut asap, berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan:
  • Batasi aktivitas di luar ruangan. Kabut asap yang pekat dapat menyebabkan iritasi mata, tenggorokan, dan saluran pernapasan. Oleh karena itu, sebaiknya batasi aktivitas di luar ruangan, terutama di pagi hari saat kabut asap sedang pekat.
  • Gunakan masker yang tepat. Masker dapat membantu melindungi sistem pernapasan dari paparan asap. Masker N95 adalah masker yang paling efektif untuk menyaring asap. Namun, jika masker N95 tidak tersedia, masker biasa juga dapat digunakan.
  • Perbanyak minum air putih. Kabut asap dapat menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu, penting untuk minum air putih yang cukup untuk menjaga hidrasi tubuh.
  • Hindari melakukan aktivitas fisik berat. Aktivitas fisik berat dapat memperburuk kondisi kesehatan, terutama bagi penderita penyakit pernapasan.
  • Jaga kebersihan rumah. Tutup pintu dan jendela agar asap tidak masuk ke dalam rumah. Bersihkan debu dan kotoran di rumah secara rutin untuk mengurangi polusi udara di dalam rumah.
  • Periksa kesehatan secara berkala. Jika Anda mengalami gejala kesehatan yang tidak biasa, seperti batuk, pilek, atau sesak napas, segera periksakan diri ke dokter.
Selain melakukan tips-tips di atas, Anda juga dapat membantu mengurangi kabut asap dengan cara-cara berikut:
  • Jangan melakukan pembakaran lahan secara sembarangan. Pembakaran lahan secara sembarangan dapat menyebabkan karhutla yang dapat menimbulkan kabut asap.
  • Laporkan jika Anda melihat adanya kebakaran lahan. Anda dapat melaporkan kebakaran lahan ke pihak berwenang, seperti BPBD atau polisi.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat membantu melindungi diri dari dampak kesehatan kabut asap.
Arif Billah
Arif Billah impian tidak dapat terwujud dengan sendirinya, akan tetapi impian akan datang ketika seseorang berusaha untuk meraihnya :)

Posting Komentar untuk "Kabut Asap Kembali Selimuti Kalimantan Selatan : Tips menjaga kesehatan saat ada kabut asap"